Kamis, 08 Mei 2014
assallamualaikum..
share ilmu ah,,,
WAKTU yang MUSTAJAB untuk BERDOA
Untukmu yg sedang menempuh Ujian Nasional maupun yg sedang mempunyai keinginan dan hajat, jangan lewatkan waktu-waktu berikut ini untuk berdoa ya..

1. Ketika Turun Hujan
“Doa tidak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika adzan berkumandang dan ketika hujan turun” (HR Al Hakim, 2534, dishahihkan Al Albani di Shahih Al Jami’, 3078)

2. Ketika Adzan Berkumandang
Lihat no.1

3. Di Antara Adzan dan Iqamah
“Doa di antara adzan dan iqamah tidak tertolak” (HR. Tirmidzi, 212, ia berkata: “Hasan Shahih”)

4. Ketika Sujud
“Seorang hamba berada paling dekat dengan Rabb-nya ialah ketika ia sedang bersujud. Maka perbanyaklah berdoa ketika itu” (HR. Muslim, no.482)

5. Hari Jumat
“Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam menyebutkan tentang hari Jumat kemudian beliau bersabda: ‘Di dalamnya terdapat waktu. Jika seorang muslim berdoa ketika itu, pasti diberikan apa yang ia minta’. Lalu beliau mengisyaratkan dengan tangannya tentang sebentarnya waktu tersebut” (HR. Bukhari 935, Muslim 852 dari sahabat Abu Hurairah Radhiallahu’anhu)
“Waktu tersebut adalah ketika imam naik mimbar sampai shalat Jum’at selesai” (HR. Muslim, 853 dari sahabat Abu Musa Al Asy’ari Radhiallahu’anhu).

6. Sepertiga Malam Terakhir dan saat Sahur
“Rabb kita turun ke langit dunia pada sepertiga malam yang akhir pada setiap malamnya. Kemudian berfirman: ‘Orang yang berdoa kepada-Ku akan Ku kabulkan, orang yang meminta sesuatu kepada-Ku akan Kuberikan, orang yang meminta ampunan dari-Ku akan Kuampuni‘” (HR. Bukhari no.1145, Muslim no. 758)
“Ketika waktu sahur (akhir-akhir malam), mereka berdoa memohon ampunan” (QS. Adz Dzariyat: 18)

7. Saat Berbuka Puasa
"Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil dan doanya orang yang terzhalimi." (HR. Tirmidzi no.2528, Ibnu Majah no.1752, Ibnu Hibban no.2405, dishahihkan Al Albani di Shahih At Tirmidzi)

Sampaikan dakwah ini kepada sahabat, dan teman-teman facebook anda. Semoga pahala ini terus tersebar hingga membukakan pintu hati setiap orang yang membacanya.
Minggu, 04 Mei 2014

ﺒﺴﻢﺍﻠﻠﻪﺍﻠﺮﺤﻤﻦﺍﻠﺮﺤﻴﻡ

Aurat Kaum Wanita


1.      Bulu kening

Menurut Bukhari " Rasullulah melaknat perempuan yang mencukur (menipiskan bulu kening/Alis mata atau meminta supaya dicukurkan bulu kening) "

Riwayat Abu Daud Fi Fathil Bari

2.      Kaki ( tumit kaki )

" Dan janganlah mereka ( perempuan ) membentakkan kaki ( atau mengangkatnya) agar diketahui perrhiasan yang mereka sembunyikan " An-Nur : 31

1.      menampakkan kaki
2.      menghayungkan / melenggokkan badan mengikut hentakkan kaki

3.      Wangian

" Siapa sahaja wanita yang memakai wangi-wangian kemudian melewati suatu kaum supaya mereka itu mencium baunya , maka wanita itu telah dianggap melakukan zina dan tiap-tiap mata ada zina ". Riwayat Nasaii , Ibn Khuzaimah dan Hibban

4.      Dada

" Hendaklah mereka (perempuan) melabuhkan kain tudung hingga menutupi dada-dada mereka " . An-Nur : 31

5.      Gigi

" Rasullulah melaknat perempuan yang mengikir gigi atau meminta supaya dikikirkan giginya ". Riwayat At-Thabrani
" Dilaknat perempuan yang menjarangkan giginya supaya menjadi cantik ,yang merubah ciptaan Allah " . Riwayat Bukhari dan Muslim

6.      Muka dan leher

" Dan tinggallah kamu (perempuan) di rumah kamu dan janganlah kamu menampakkan perhiasan mu seperti orang jahilliah yang dahulu "
a.       bersolek ( make-up )
b.      menurut Maqatil : Sengaja membiarkan ikatan tudung yang menampakkan leher seperti orang Jahilliyah

7.      Muka dan Tangan

" Asma Binte Abu Bakar telah menemui Rasullulah dengan memakai pakaian yang tipis . Sabda Rasullulah :  Wahai Asma ! Sesungguhnya seorang gadis yang telah berhaidh tidak boleh baginya menzahirkan anggota badan kecuali pergelangan tangan dan wajah saja ". Riwayat Muslim dan Bukhari

8.      Tangan

" Sesungguhnya kepala yang ditusuk dengan besi itu lebih baik daripada menyentuh kaum yang bukan sejenis yang tidak halal baginya " . Riwayat At Tabrani dan Baihaqi

9.      Mata

" Dan katakanlah kepada perempuan mukmin hendaklah mereka menundukkan sebahagian dari pemandangannya ".  An Nur : 31

Jangan sampai pandangan yang satu mengikuti pandangan lainnya . Kamu hanya boleh pada pandangan yang pertama , ada pun pandangan seterusnya tidak dibenarkan ".
Riwayat Ahmad , Abu Daud dan Tirmidzi

10.  Mulut ( suara )

" Janganlah perempuan-perempuan itu terlalu lunak dalam berbicara sehingga berkeinginan orang yang ada perasaan serong dalam hatinya , tetapi ucapkanlah perkataan-perkataan yang baik " . Al Ahzab : 32

" Sesungguhnya akan ada umat ku yang minum arak yang mereka namakan dengan yang lain, iaitu kepala mereka dilalaikan oleh bunyi-bunyian (muzik) dan penyanyi perempuan , maka Allah akan tenggelamkan mereka itu dalam bumi ". Riwayat Ibn Majah

11.  Kemaluan

" Dan katakanlah kepada perempuan-perempuan mukmin , hendaklah mereka menundukkan pandangan mereka dan menjaga kemaluan mereka (jangan berzina) ". An Nur : 31

“Apabila seorang perempuan itu sembahyang lima waktu , puasa di bulan Ramadhan , menjaga kemaluannya (tidak berzina) dan menta'ati suaminya , maka masuklah ia kedalam syurga daripada pintu-pintu yang ia kehendakinya " . Riwayat Al Bazzar

" Tiada seorang perempuan pun yang membuka pakaiannya bukan dirumah suaminya , melainkan dia telah membinasakan tabir antaranya dengan Allah " . Riwayat Tirmidzi , Abu Daud dan Ibn Majah

12.  Pakaian

" Barangsiapa memakai pakaian yang berlebih-lebihan, maka Allah akan memberikan pakaian kehinaan dihari akhirat nanti ". Riwayat Ahmad , Abu Daud , An Nasaii dan Ibn Majah

" Sesungguhnya sebilangan ahli neraka ialah perempuan-perempuan yang berpakaian tapi telanjang yang condong pada maksiat dan menarik orang lain untuk melakukan maksiat . Mereka tidak akan masuk syurga dan tidak akan mencium baunya " . Riwayat Bukhari dan Muslim

a.       Berpakaian tipis / jarang
b.      Berpakaian ketat / membentuk
c.       Berpakaian berbelah / membuka bahagian-bahagian tertentu

" Hai nabi-nabi katakanalah kepada isteri-isterimu , anak perempuan mu dan isteri-isteri orang mukmin, hendaklah mereka memakai baju jilbab ( baju labuh dan loggar ) yang demikian itu supaya mereka mudah dikenali . Lantaran itu mereka tidak diganggu . Allah maha pengampun lagi maha penyayang " Al Ahzab : 59

13.  Rambut

" Wahai anakku Fatimah ! Adapun perempuan-perempuan yang akan digantung rambutnya hingga mendidih otaknya dalam neraka adalah mereka itu di dunia tidak mahu menutup rambutnya daripada dilihat oleh lelaki yang bukan mahramnya ". Riwayat Bukhari dan Muslim.

14 . " Bagi wanita-wanita yang memelihara dirinya dan menta'ati suaminya , segala makhluk , burung yang terbang , ikan dilaut , malaikat dilangit , matahari dan bulan dan lain-lain memohon keampunan Allah untuknya "


Wassalam..

______________________________________________________
Lukman Al-Hakim berkata :

Hai anakku! Apabila engkau berteman, jadikanlah dirimu orang yang tidak pernah mengharapkan daripadanya. Namun biarlah dia mengharapkan sesuatu daripadamu.




Buah adalah salah satu jenis makanan yang memiliki kandungan gizi, vitamin dan mineral yang pada umumnya sangat baik untuk dikonsumsi setiap hari. Dibandingkan dengan suplemen obat-obatan kimia yang dijual di toko-toko, buah jauh lebih aman tanpa efek samping yang berbahaya serta dari sisi harga umumnya jauh lebih murah dibanding suplemen yang memiliki fungsi yang sama. Jadi buah-buahan dapat menjadi obat alternatif apabila anda dapat meramunya.
Di bawah ini kita dapat melihat kandungan, khasiat dan manfaat sehat dari beberapa jenis buah yang banyak di sekitar kita :

1. BUAH TOMAT (TOMATO)
- tomat mengandung vitamin A, B1 dan C.
- tomat dapat membantu membersihkan hati hati dan darah kita.
- tomat dapat mencegah beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. gusi berdarah.
b. rabun senja / kotok ayam.
c. penggumpalan darah.
d. usus buntu.
e. kanker prostat dan kanker payudara.

2. BUAH PEPAYA (PAPAYA)

- pepaya mengandung vitamin C dan provitamin A.
- pepaya dapat membantu memecah serat makanan dalam sistem pencernaan.
- pepaya dapat mebuat lancar saluran pencernaan makanan.
- pepaya dapat menanggulangi atau mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. menyembuhkan luka.
b. menghilangkan infeksi.
c. menghilangkan alergi

3. BUAH PISANG (BANANA)

- pisang mengandung vitamin A, B1, B2 dan C.
- pisang dapat membantu mengurangi asam lambung.
- pisang bisa membantu menjaga keseimbangan air dalam tubuh.
- pisang dapat menanggulangi atau mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. gangguan pada lambung.
b. penyakit jantung dan stroke
c. stress
d. menurunkan kadar koleterol dalam darah.

4. BUAH MANGGA (MANGO)

- mangga mengandung vitamin A, E dan C.
- mangga dapat bertindak sebagai disinfektan.
- mangga dapat membersihkan darah.
- mangga dapat menanggulangi atau mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. bau badan / bb / bau tubuh yang tidak enak.
b. menurunkan panas tubuh saat demam.
5. BUAH STRAWBERRY (STRAWBERRY)
- stoberi mengandung provitamin A, vitamin B1, B dan C.
- stobery mengandung antioksidan untuk melawan zat radikal bebas.
- strawbery memiliki kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. mengobati gangguan kesehatan pada kandung kemih.
b. menjadi anti virus
c. menjadi anti kanker

6. BUAH APEL (APPLE)

- apel mengandung vitamin A, B dan C.
- aple dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
- apel mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. menjadi zat anti kanker.
b. mengurangi nafsu makan yang terlalu besar.

7. BUAH JERUK (ORANGE)

- jeruk mengandung vitamin A, B1, B2 dan C.
- jeruk mengandung antikanker bagi tubuh.
- jeruk dapat mencegah dan mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. mengobati sariawan.
b. menurunkan resiko terkena kardiovaskuler, kanker, dan katarak.

8. BUAH PEAR / PIR (PEAR)

- pear mengandung vitamin C dan provitamin A.
- pear mengandung anti oksidan yang baik untuk menjaga kesehatan.
- pear dapat mencegah beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. menurunkan demam / panas tubuh.
b. mengencerkan dan menhilangkan dahak pada batuk berdahak.

9. BUAH JAMBU BIJI MERAH / JAMBU MERAH (GUAVA)

- jambu merah mengandung vitamin C yang sangat banyak.
- jambu merah mengandung zat antioxidan dan antikanker.
- jambu merah mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. menurunkan kadar kolesterol darah
b. mengobati infeksi.
c. menjaga mengobati sariawan.
d. memperlancar peredaran darah.
e. melancarkan saluran pencernaan.
f. mencegah konstipasi.

10. BUAH SEMANGKA (WATERMELON)

- semangka mengandung vitamin C dan provitamin A.
- semangka dapat menjadi antialergi.
- semangka mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
seperti :
a. menurunkan kadar kolesterol.
b. mencegah dan menahan serangan jantung.

11. BUAH MELON (HONEYDEW)

- melon mengandung vitamin C dan provitamin A.
- melon mengandung zat anti kanker dan anti oksidan.
- melon mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. mencegah darah menggumpal.
b. membersihkan kulit.
c. menlancarkan saluran pencernaan.Buah adalah salah satu jenis makanan yang memiliki kandungan gizi, vitamin dan mineral yang pada umumnya sangat baik untuk dikonsumsi setiap hari. Dibandingkan dengan suplemen obat-obatan kimia yang dijual di toko-toko, buah jauh lebih aman tanpa efek samping yang berbahaya serta dari sisi harga umumnya jauh lebih murah dibanding suplemen yang memiliki fungsi yang sama. Jadi buah-buahan dapat menjadi obat alternatif apabila anda dapat meramunya.
Di bawah ini kita dapat melihat kandungan, khasiat dan manfaat sehat dari beberapa jenis buah yang banyak di sekitar kita :

1. BUAH TOMAT (TOMATO)
- tomat mengandung vitamin A, B1 dan C.
- tomat dapat membantu membersihkan hati hati dan darah kita.
- tomat dapat mencegah beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. gusi berdarah.
b. rabun senja / kotok ayam.
c. penggumpalan darah.
d. usus buntu.
e. kanker prostat dan kanker payudara.

2. BUAH PEPAYA (PAPAYA)
- pepaya mengandung vitamin C dan provitamin A.
- pepaya dapat membantu memecah serat makanan dalam sistem pencernaan.
- pepaya dapat mebuat lancar saluran pencernaan makanan.
- pepaya dapat menanggulangi atau mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. menyembuhkan luka.
b. menghilangkan infeksi.
c. menghilangkan alergi

3. BUAH PISANG (BANANA)
- pisang mengandung vitamin A, B1, B2 dan C.
- pisang dapat membantu mengurangi asam lambung.
- pisang bisa membantu menjaga keseimbangan air dalam tubuh.
- pisang dapat menanggulangi atau mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. gangguan pada lambung.
b. penyakit jantung dan stroke
c. stress
d. menurunkan kadar koleterol dalam darah.

4. BUAH MANGGA (MANGO)
- mangga mengandung vitamin A, E dan C.
- mangga dapat bertindak sebagai disinfektan.
- mangga dapat membersihkan darah.
- mangga dapat menanggulangi atau mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. bau badan / bb / bau tubuh yang tidak enak.
b. menurunkan panas tubuh saat demam.
5. BUAH STRAWBERRY (STRAWBERRY)
- stoberi mengandung provitamin A, vitamin B1, B dan C.
- stobery mengandung antioksidan untuk melawan zat radikal bebas.
- strawbery memiliki kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. mengobati gangguan kesehatan pada kandung kemih.
b. menjadi anti virus
c. menjadi anti kanker

6. BUAH APEL (APPLE)
- apel mengandung vitamin A, B dan C.
- aple dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
- apel mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. menjadi zat anti kanker.
b. mengurangi nafsu makan yang terlalu besar.

7. BUAH JERUK (ORANGE)
- jeruk mengandung vitamin A, B1, B2 dan C.
- jeruk mengandung antikanker bagi tubuh.
- jeruk dapat mencegah dan mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. mengobati sariawan.
b. menurunkan resiko terkena kardiovaskuler, kanker, dan katarak.

8. BUAH PEAR / PIR (PEAR)
- pear mengandung vitamin C dan provitamin A.
- pear mengandung anti oksidan yang baik untuk menjaga kesehatan.
- pear dapat mencegah beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. menurunkan demam / panas tubuh.
b. mengencerkan dan menhilangkan dahak pada batuk berdahak.

9. BUAH JAMBU BIJI MERAH / JAMBU MERAH (GUAVA)
- jambu merah mengandung vitamin C yang sangat banyak.
- jambu merah mengandung zat antioxidan dan antikanker.
- jambu merah mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. menurunkan kadar kolesterol darah
b. mengobati infeksi.
c. menjaga mengobati sariawan.
d. memperlancar peredaran darah.
e. melancarkan saluran pencernaan.
f. mencegah konstipasi.

10. BUAH SEMANGKA (WATERMELON)
- semangka mengandung vitamin C dan provitamin A.
- semangka dapat menjadi antialergi.
- semangka mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
seperti :
a. menurunkan kadar kolesterol.
b. mencegah dan menahan serangan jantung.

11. BUAH MELON (HONEYDEW)
- melon mengandung vitamin C dan provitamin A.
- melon mengandung zat anti kanker dan anti oksidan.
- melon mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. mencegah darah menggumpal.
b. membersihkan kulit.
c. menlancarkan saluran pencernaan.
d. menurunkan kadar kolestrerol.

12. BUAH WORTEL (CARROT)
- wortel kaya akan vitamin A.
- wortel baik untuk menjaga kesehatan mata.
- wortel mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. meningkatkan kekebalan dan ketahanan tubuh jasmani.
b. menjaga hati tetap sehat.

13. BUAH BELIMBING (STAR FRUIT)
- belimbing mengandung vitamin C dan provitamin A.
- belimbing dapat membantu memperlancar pencernaan makanan.
- belimbing mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. menurunkan tekanan darah.
b. menurunkan kadar / tingkat kolesterol dalam tubuh.

14. BUAH NANAS (PINEAPPLE)
- nanas mengandung vitamin B dan C.
- nanas dapat mencegah terkena serangan jantung dan stroke / struk.
- nanas dapat mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. menyembuhkan luka.
b. menyembuhkan infeksi pada saluran pencernaan.

Untuk menjadi sehat alami tanpa bahan kimia makanlah berbagai buah secukupnya setiap hari demi kesehatan badan kita yang sangat berharga.
d. menurunkan kadar kolestrerol.

12. BUAH WORTEL (CARROT)

- wortel kaya akan vitamin A.
- wortel baik untuk menjaga kesehatan mata.
- wortel mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. meningkatkan kekebalan dan ketahanan tubuh jasmani.
b. menjaga hati tetap sehat.

13. BUAH BELIMBING (STAR FRUIT)

- belimbing mengandung vitamin C dan provitamin A.
- belimbing dapat membantu memperlancar pencernaan makanan.
- belimbing mempunyai kegunaan / fungsi kesehatan lain seperti :
a. menurunkan tekanan darah.
b. menurunkan kadar / tingkat kolesterol dalam tubuh.

14. BUAH NANAS (PINEAPPLE)

- nanas mengandung vitamin B dan C.
- nanas dapat mencegah terkena serangan jantung dan stroke / struk.
- nanas dapat mengobati beragam penyakit dan gangguan kesehatan lain seperti :
a. menyembuhkan luka.
b. menyembuhkan infeksi pada saluran pencernaan.

Untuk menjadi sehat alami tanpa bahan kimia makanlah berbagai buah secukupnya setiap hari demi kesehatan badan kita yang sangat berharga.
Mawlid Ad Dhiya'ul Lami'
'Bismillahirahmanirr ahim
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad, habibikasy
sayfi’il musyaffa’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad a’lal wara
rutbatan warfa’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad asmal
baraya jahan wa awsa’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad wa-asluk
bina rabbi khayra mahya’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad wa ‘afina
wasyfi kulla muwja’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad wa ashlihil
qalba wa’fu wanfa’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad wakfil
mu’adi wa-asrifhu warda’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad tahullu fi
hishnikal mumanna’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad rabbi ardla
‘anna ridlakal arfa’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad waj’al lana
fil jinani majma’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad rafiq bina
khayra khalqika ajma’
Ya rabbi shalli ‘ala Muhammad ya rabbi
shalli ‘alayhi wa sallim.
Allahumma shalli wa sallim wa barik ‘alayhi
wa ‘ala alihi
A’dzubillahi manisy-syaythanirra jim
Bismillahirrahmanir rahim. Inna fatahna
laka fathan mubinan. Liyaghfiralakallahu
ma taqaddama min dzanbika wama ta-akh-
khara wa yutimma ni;matahu ‘alayka wa
yahdiyaka shirathan mustaqima.
Wayanshurakallahu nashran ‘aziza. Laqad
ja-akum rasulun min anfusikum ‘azizun
‘alayhi ma ‘anittum harishun ‘alaykum bil-
mukminina raufun rahim. Fain tawallaw
faqul hasbiyallahu la ilaha illa huwa ‘alayhi
tawakkaltu wa huwa rabbul ‘arsyil ‘adhim.
Innallaha wa malaikatahu yushalluna ‘alann
nabi, ya ayyuhalladzina amanu shallu
‘alayhi wa sallimu taslima.
Allahumma shalli wa sallim wa barik ‘alayhi
wa ‘ala alihi
Alhamdulillahilladz i hadana, bi;abdihil
mukhtari man da’ana
Ilayhi bil idzni waqad nadana, labbayka ya
man dallana wa hadana.
Shalla ‘alaykallahu bariukalladzi, bika ya
musyaffa’u khash-shana wa habana
Ma’a alikal athhari ma’dini sirrika, al-asma
fahum sufunun najati himana.
Wa a’ala shahabatikal kirami humatidi, nika
ash-bahu liwalaihi ‘unwana
Wattabi’ina lahum bishidqin ma hada,hadil
mawaddatai hayyajal asyjana.
Wallahi ma dzukiral habibu ladal muhib, illa
wa adlha walihan nasywana.
Aynal muhibunalladzina ‘alayhimu, badzlun
nufusi ma’an nafaisi hana.
La yasma’una bidzikri thahal musthafa, illa
bihi anta’asyu wa adzhaba rana.
Fa-ahtajatil arwahu tasytaqul laqa, wa
tuhinnu tas-alu rabbahar ridlwana.
Hakul muhibbina kadza fasma’ ila, siyaril
musyaffa’I wa arhifil adzana.
Wa-anshit ila awshafi thahal mujtaba, wa
ahdlir liqalbika yamtali-u wijdana.
(Ya rabbana shalli wa sallim daiman, ‘ala
habibika man ilayka da’ana).
Allahumma shalli wa sallim wa barik ‘alayhi
wa ‘ala alihi
Nabba-anallahu faqala: ja-akum nurun
fasubhanalladzi anbana.
Wannuru thaha ‘abduhu man bihi, fi dzikrihi
a’dzim bihi mannana.
Huwa rahmatul mawla ta-ammal qawlahu,
‘falyafrahu’ waghdu bihi farhana.
Mustamsikan bil’urwatil wutsqa wamu’,
tashiman bihablillahi man ansyana.
Wastasy’iran anwara man qila; mata, kuntu
nabiyyyan, qala: Adamu kana.
Baynat turabi wa bayna ma-in fastafiq, min
ghaflatin ‘an dza wa kun yaqdhana.
Wa’bur ila asrari rabbi lam yazal, yanquluni
baynal khiyari mushana.
Lam taftariq min syu’batayni illa ana, fi
khayriha hatta buruziya ana.
Fa-ana khiyarun min khiyarin qad kharajat,
min nikahin li ilahi shana.
Thahharahullahu hamahu akhtarahu, wa ma
bara kamitslihi insane.
Wabihubbihi wabiszikrihi wan-nashri wat,
tawqirirabbul ‘arsyi qad awshana.
(Ya rabana shalli wa sallim daiman, ‘ala
habibika man ilayka da’ana).
Allahumma shalli wa sallim wa barik ‘alayhi
wa ‘ala alihi.
Hadza waqad nasyaral ilahau nu’utahu, fil
kutbi baynaha lana tibyana.
Akhadza mitsaqan nabiyyina lama,
ataytukum min hikmatin ihsana.
Wa ja-akum rasuluna latukminunna,
watanshuruna wa tushbihuna a’wana.
Wad basy-syaru aqwamahum bil musthafa,
a’dzim bidzalika rutbatan wa makana.
Fahuwa wain ja-al alhirumuqaddamun,
yamsyuna tahta liwai man nadana.
Ya ummatal islami awwalu syafi’in, wa
musyaffa’in ana qath-thun la atwana.
Hatta unada arfa’ wa sal tu’tha wa qul,
yusma’ liqawlikanajmu fakhrika bana.
Wa liwa-u hamdillahi jalla biyadi, wa la-
awla ati anal jibana.
Wa akramul khalqi ‘alallahi ana, falaqad
habakallahu minhu hanana.
Walasawfa yu’thika fatardla jalla min
mu’thin taqashara ‘an athahu nahana.
Billahikarrir dzikra washfi Muhammadin,
kayma tuziha ‘anil qulubir rana.
(Ya rabbana shalli wa sallim daiman, ‘ala
habibika man ilayka da’ana).
Allahumma shalli wa sallim wa barik ‘alayhi
wa ‘ala alihi
Lamma dana waqtul buruzi liahmadin, ‘an
idzni man sya-ahu qad kana.
Hamalat bihil ummul aminatu bintu Wah,
bin man laha a’lal ilahu makana.
Min waladil mukhtari ‘abdillahi bin, ‘Abdin
lilmuth-thalibi ra-al burhana.
Qad kana yaghmuru nuru thaha wajhuhu,
wasara ilal ibnil mashuni ‘ayana.
Wahuwabnu Hasyimil karimisy-syahmi bin,
‘abdimanafin ibni qushay kana.
Waliduhu yud’a hakiman syaknuhu, qad
I’tala a’ziz bidzalika syana.
Wahfadh ushulal musthafa hatta tara,
fisilsilati ushulihi ‘adnana.
Fahunaka qif wa’lam biraf’ihi ila is, mai’ila
kana lil-abi mi’wana.
Wa hinama hamalat bihi aminatun, lam
tasyku syay-an yak-khudzun niswana.
Wabiha ahathal-luthfu min rabbis sama,
aqshal adza wal hamma wal ahzana.
War a-at kama qad ja-a ma ‘alimta bih,
annal muhaymina syarrafal akwana.
Bith-thuhri man fi bathniha fastabsyarat,
wadanal makhadlu fa-utri’at ridl-wana.
(subhanallahi wal hamdulillahi wala ilaha
illallahu wallahu akbar. 4x. Wala hawla
wala quwwata illa billahil ‘aliyyil ‘adhim fi
kulli lah-dhatin abadan ‘adada khalqihi wa
ridlanafsihi wa zinata ‘arsyihi wa midada
kalimatihi).
Wa tajallatil anwaru min kullil jiha, ti
fawaqtu miladil musyaffa’I hana.
Wa qubayla fajrin abrazat syamsul huda,
dhaharal habibu mukarraman wamushana.
Shallallahu ‘ala Muhammad, shallalahu
‘alayhi wa sallam.
Ya nabi salam ‘alayka, ya rasul salam
‘alayka.
Ya habiub salam ‘alayka, shalawatullahi
‘alayka.
Abrazallahul musyaffa’, shahibal qadril
muraffa’.
Famalannurun nawahi, ‘amma kullil kawni
ajma’.
Nukisat ashnamu syirkin, wa binasy-syirku
tashadda’.
Wadanal waqtul hidayah, wahimal kufri
taza’za’.
Marhaban ahlan wa sahlan, bika ya dzal
qadril arfa’.
Ya imamahlir risalah, man bihi afatu tudfa’.
Anta fil hasyri miladun, laka kullul khalqi
tafza’.
Wayunaduna tara ma, qad daha min hawlin
aqtha’.
Thala’al badru ‘alayna. Min tsaniyyatil
wada’i.
Wajabasy-syukru ‘alayna. Ma da’a lillahi
da’i.
Falaha anta fatasjud, watunada asyfa’
tusyaffa’.
Fa’alaykallahu shalla, ma badan nuru wa
sya’sya’.
Wa bikarrahmanu nas-al, wa ilahul ‘arsyi
yasma’.
Ya adhiman manni ya rabb, syamlana
bilmusthafajma’.
Wa bhihi fandhur ilayna, wa’thina bih kulla
math-ma’.
Wakfina kullal balaya, wadfa’il afati warfa’.
Rabbi fahgfir li dzunubi, bibarkatil hadil
musyaffa’.
Wasyqina ya rabb aghitsna. Bihaya hath-
thali bahma’.
Wakhtimil ‘umra bihusna, wa ahsinil’uqba
wa marja’.
Wa shalatullahi taghsya, man lahul husnu
tajamma’.
Ahmadath-thuhri wa alih, wash-shahabah
mas-sanasya’.
Allahumma shalli wa sallim wa barik ‘alayhi
wa ‘ala alihi.
Wulidal habibu fakharra sajidan, lillahi man
ansyana wa barana.
Wa ri’ayatulmawla tuhithu biahmadin, fi
kulli hinin bathinan wa ‘ayana.
Qad ardla’athul ummu tsumma
tsuwaybatun, wa halimatun man sa’duha
qad bana.
Qad basy-syarat tsuwaybatun sayyidaha,
aba lahabin a’taqaha farhana.
Lam yansa khaliquna lahu farhatahu, bil
mush-thafa wa bidzal haditsu atana.
Annal ‘adzaba mukhaffafun fi kulli its, nayni
lifarhatihi biman wafana.
Hadza ma’al kufri fakayfa bfarhatin, min dzi
fu-adin imtala iymana.
Wa ra-at halimatun ma ra-at min baraka, ti
Muhammadin ma khayral adz-hana.
Darra lahuts-tsdyu waqad kana abnuha,
yabitu yabki musghaban jay’ana.
Lakinnahu laylata an ja-al habi, bu bata
mawfurar ridla syab’ana.
Da darratin nnaqatul bana wa qad,
samunat duwaybatuha fakana syana.
Ankarahu rifqatuha wasallamat, asy-jarun
ahjarun ‘ala mawlana.
Subhana man anthaqa asy-jara wa ah,
jaran tuhayyil musthafa subhana.
(Ya rabbana shalli wa sallim daiman, ‘ala
habbika man ilayka da’ana.)
Allahumma shalli wa sallim wa barik ‘alayhi
wa ‘ala alihi.
Hadza waqad nasya-al habibu bisiratin,
mardliyatin wama ata ‘ishyana.
Tar’ahu ‘aynullahi man addabahu, ahsana
takdiban nabiyy ihsana.
Fanasya shaduqan muhsinan dza ‘iffatin, wa
futuwwatin wa amanatin mi’wana.
Dza himmatin wa syaja’atin wa tawaqqurin,
wa makarimin la tahtashi husbana.
Du’iyal aminu wahuwa fi ahlis sama, ni’mail
aminu lahul muhayminu shana.
Dzahabat bihil ummu tazuru abahu fi,
thaybata idz fihal himamu kana.
Wal mush-thafa fi bath-niha wa qad ata,
‘alayhi sittun min sinihil ana.
Wa qad atahal mawtu hina ruju’iha,
fahabahu ‘abdul muth-thalibi hanana.
Sanatayni wafahul himamu fadlammahu,
‘ammun malal ‘athfu ‘alayhi janana.
Khatabathu bintu Khuwaylidin fil khamsi
wal, ‘isyrina hazat bil musyaffa’I syana.
Qad haqqaqal mawla laha amalaha, nalat
salaman ‘aliyan wa makana.
Wa halla mujsykilatan liwadl’il hararil,
aswadi fil ka’bati hay-tsu abana.
‘An si’atil ‘aqli wawaqqadil hija,
subhanaman ‘allamahu wa a’ana.
(Ya rabbana shali wa sallim daiman, ‘ala
habibika man ilayka da’ana).
Allahumma shali wa sallim wa barik ‘alayhi
wa ‘ala alihi.
Wa atahu Jibrilu biwahyillahi fi, ghari hirain
ya’budurrahmana.
Wa dlammahuts-tsalatsa tsumma arsalahu,
iqrak wa rabbuka ‘allamal insana.
Fada’a tsalatsan fi khafa faatahu an, ish-da’
bima tukmar bihi i’lana.
Katsural adza wa huwash-shaburu lirabbihi,
wahuwasy-syakuru wa kana la yatawana.
Matat khadijatu wa Abu Thgalibin fil,
khamsina fasytaddal adza fununa.
Wa ata tsaqifan da’iyan faramawhu bila,
hari bal aghraw bihish-shibyana.
Malakul jibali ata faqala ath-biquha, faqala
la bal artajil ‘uqbana.
Asra bihil mawla wa shalla khalfahurrus, lu
wa syahada barzakhan wa jinana.
‘Arajal habibu ilas-samawatil ‘ula, wal ‘arsyi
wal kursi ra-a mawlana.
Wal idznu bilhijrati ja-a liyatsriba, fabihiz-
dahal baladul karimu wazana.
Fa-aqama asyran da’iyan wa mujahidan, wa
shihabuhu kanu lahu a’wana.
La yarfa’una idza ata ashwatahum, bal ya
yuhiddunal bashara im’ana.
Qadran wa ta’dhiman lisyakni Muhammadin,
idz qad talaw fi fadl-lihi qurana.
Walaqad ra-aw min khulqihi ‘ajaban wa
kam, qad syahadu ma khayyaral adz-hana.
Karaman wa ‘afwan was-sakha wa
tawadlu’an, wal jidz’a hanna mahabbatan
wa hanana.
Wal ma-amin baynil ashabi’I nabi’an, wal
jaysya adl-ha syariban rayyana.
Wallahi qad adhumat ma’ajizu ahmadin,
rafa’al muhayminu linnabiyyi makana.
Walaqad ghaza sab’an wa ‘isyrina
ma’ash-,shahbi rijalan qad masyaw
rukbana.
Akrim bihi wabishuhbihi wa bitabi’in, ya
rabbi alhiqna bihim ihsana.
(Ya rabbana shali wa sallim daiman, ‘ala
habibika man ilayka da’ana).
Allahumma shali wa sallim wa barik ‘alayhi
wa ‘ala alihi.
Doa
Wa laqad asyartu lina’ti man awshafuhu,
tuhyil quluba tuhayyijul asyjana.
Wallahu qad atsna ‘alayhi fama yusa, wil
qawlu minni aw yakunu tsanana.
Lakinna hubban fis sarairi qad da’a,
limadihi shafwati rabbina wahdana.
Waidzimtazajna bilmawaddati hahuna,
narfa’u aydi faqrina wa rajana.
Lilwahidil ahadil ‘aliyyi ilahina,
mutawassilina biman ilayhi da’ana.
Mukhtarihi wa habibihi wa shafiyyihi, zaynil
wujudi bihil ilahu habana.
Ya rabbana ya rabbana ya rabbbana,
bilmush-thafa aqbalna ajib da’wana.
Anta lana anta lana ya dukhrana, fi
hadzihid dunya wafi ukhrana.
Ash-lih lanal ahwala waghfir dzanbana,
wala tuakhidz rabbi in akhthana.
Wasluk bina fi nahji thahal mush-thafa,
tsabbit ‘ala qadamil habibi khuthana.
Arina bifadl-lin minka thal’ata ahmadin, fi
bahjatin ‘aynur ridla tar’ana.
Warbuth bihi fi kulli halin hablana, wa
hibala man wadda waman walana.
Wal muhsinina waman ajaba nida-ana,
wadzawil huquqi wa thaliban awshana.
Wal hadlirina wa sa’iyan fi jam’ina, ha
nahnu bayna yadayka antara tarana.
Walaqad rajawnaka fahaqqiq suklana,
wasma’ bifadl-lika ya sami’u du’ana.
Wan-shur binasunnata thaha fi biqa, il ardli
waqma’ kulla man da’ana.
Wandhur ilayna wasqina kaksal hana,
wasyfi wa ‘afi ‘ajilan mardlana.
Waqdli lanal hajati wahsin khatmana, ‘indal
mamati wa ash-lihan ‘uqbana.
Ya rabbi wajma’na wa ahbaban lana, fi
darikal firdawsi ya rajwana.
Bils-mush-thafa shalli ‘alayhi wa alihi, ma
harrakat rihush-shaba agh-shana.
Subhana rabbika rabbil ‘izzati ‘amma
yashifun, wa salamun ‘alal mursalin wal
hamdulillahi rabbil’alamin.
Ash-shalatu wassalamu ‘alayka ya sayyidal
mursalin.
Ash-shalatu wassalamu ‘alayka ya khatiman
nabiyyin.
Ash-shalatu wassalamu ‘alayka ya man
arsalahullahu rahmatan lil’alamin. Wa
radliyallahu ta’ala ‘an ash-habi rasulillahi
ajma’in. Amin.
Arti terjemah
Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih
Maha Penyayang
Ya Allah limpahkanlah shalawat atas
Muhammad,
Kekasih- Mu pemilik syafa’at yang dilimpahi
syafa’at- Mu.
Ya Allah limpahkanlah shalawat atas
Muhammad,
Semulia-mulia ciptaan, dalam keagungan
dan derajatnya.
Ya Allah limpahkanlah shalawat atas
Muhammad,
Makhluk yang termulia kedudukannya,
melebihi segenap ciptaan.
Ya Allah limpahkanlah shalawat atas
Muhammad,
Jalankanlah kami Wahai Tuhan ke jalan
yang paling benar (jalan nabi- Mu).
Ya Allah limpahkanlah shalawat atas
Muhammad,
Sembuhkanlah kami dari segala Keluhan
penyakit,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat atas
Muhammad,
Perbaikilah Hati dan ma’afkanlah, dan
berilah kami (segala yang) manfa’at,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat atas
Muhammad,
Bentengilah dari yang sedang memusuhi
kami dan hindarkanlah kami dari musuh
yang akan datang kepada kami,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat atas
Muhammad,
Kami berlindung di dalam Benteng- Mu
Yang Melindungi dari segala gangguan,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat atas
Muhammad,
Ya Allah Ridhoilah kami dengan Keridhoan-
Mu Yang Agung,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat atas
Muhammad,
Jadikanlah kami berkompul dengan Nabi-
Mu di Surga,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat atas
Muhammad,
Jadikanlah kami selalu berdampingan
dengan Sebaik-baik Ciptaan- Mu,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat atas
Muhammad,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat atasnya
serta Salam Sejahtera,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat dan Salam
serta Keberkahan Padanya dan Pada
Keluarganya,
Dengan nama Allah yang Maha Pengasih
Maha Penyayang.
Aku berlindung kepada Allah dari setan
yang terkutuk.
“ SESUNGGUHNYA KAMI TELAH
MEMBENTANGKAN BAGIMU (Wahai
Muhammad saw) KEMENANGAN YANG
GEMILANG. AGAR DIA ALLAH
MENGAMPUNI DOSA-DOSAMU YANG
TERDAHULU DAN YANG AKAN DATANG.
DAN MENYEMPURNAKAN NI’MAT NYA
ATASMU (Wahai Muhammad saw), DAN
DIA (Allah) MEMBERIMU PETUNJUK KE
JALAN YANG LURUS, DAN ALLAH AKAN
MEMBERIKAN PERTOLONGAN PADAMU
DENGAN PERTOLONGAN YANG MULIA”,
“ SESUNGGUHNYA TELAH DATANG
KEPADAMU UTUSAN DARI GOLONGANMU,
DAN SANGAT BERAT BAGINYA (Muhammad
saw) APA-APA YANG MENIMPA KALIAN,
DAN SANGAT MENJAGA KALIAN (Dari
Kemurkaan Allah dan Neraka), DAN IA
SANGAT BERLEMAH LEMBUT DAN
BERKASIH SAYANG ATAS ORANG-ORANG
MU’MIN,
MAKA JIKA MEREKA INGKAR MAKA
KATAKANLAH : CUKUPLAH PERTOLONGAN
ALLAH BAGIKU, TIADA TUHAN SELAIN DIA,
DAN KEPADA NYA AKU BERSERAH DIRI
DAN DIA ADALAH PEMILIK ARSY YANG
AGUNG”,
“ SESUNGGUHNYA ALLAH DAN PARA
MALAIKAT NYA BERSHALAWAT ATAS NABI
(saw), WAHAI ORANG-ORANG YANG
BERIMAN BERSHALAWATLAH PADANYA,
DAN BERILAH SALAM KEPADANYA DENGAN
SEBAIK-BAIK SALAM SEJAHTERA”,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat dan Salam
serta Keberkahan Padanya dan Pada
Keluarganya.
Segala puji bagi Allah yang telah memberi
kita petunjuk,
Melalui Hamba- Nya yang terpilih(saw)
yang telah menyeru kami
Kepada Nya dengan Izin Nya, dan sungguh
Beliau (saw) telah menyeru kami,
Kami datang kepadamu Wahai Yang telah
Menunjuki kami ke jalan yang benar (kami
mendatangi panggilanmu Wahai Nabi saw),
dan yang telah menyeru kami dengan
Lemah Lembut dan Bahasa Indah,
Limpahan Shalawat padamu dari Allah yang
telah Menciptakanmu,
Yang denganmu Wahai Pembawa Syafa’at,
telah membuat kami Terpilih dan Terkasihi,
Juga pada Keluargamu yang Suci, sebagai
Sumber-sumber Rahasiamu
Yang Tinggi, maka merekalah Bahtera
Penyelamat yang Membentengi kami,
Dan pada Para Sahabatmu yang Mulia, yang
menjadi Dinding Penyelamat bagi Ajaranmu
dan Figur Panutan bagi Pencintanya (saw),
Juga terhadap para Tabi’in setelah mereka,
yang mengikuti mereka dengan jujur dan
bersungguh-sungguh,
Sebanyak puji pujian Kerinduan yang
Merobohkan Kesedihan,
Demi Allah tidaklah diperdengarkan Nama
Sang Kekasih (saw) pada orang yang
mencintainya,
Maka akan tersentak gembira dan hilanglah
segala kesusahan,
Dimanakah Para Pecinta, yang mereka itu
rela berkorban dengan Nyawa dan
meremehkan hal-hal yang berharga (yang
bersifat duniawi),
Tidaklah mereka mendengar sebutan Nama
Thaahaa Al Musthafa (saw),
Maka bangkitlah Semangat dan hilanglah
segala Kegundahan hati,
Maka Bergetarlah ruh-ruh merindukan
perjumpaan, dan merintih memohon
Keridhoan dari Tuhan Nya,
Begitulah keadaan para Pecinta maka
dengarlah Perjalanan Hidup Sang Pembawa
Syafa’at dan Konsentrasikanlah
Pendengaran,
Maka Simaklah akan sifat-sifat Thaahaa
(saw), Imam yang Terpilih
Dan hadirkanlah hatimu, niscaya
terpenuhilah hatimu dengan Kerinduan
padanya (saw),
Wahai Tuhan Kami Limpahkanlah Shalawat
dan Salam Sejahtera Selamanya,
pada Kekasih Mu yang telah menyeru kami
Kepada Mu,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat dan Salam
serta Keberkahan Padanya dan Pada
Keluarganya
Maka telah datang kabar dari yang
berfirman : “ TELAH DATANG KEPADAMU
CAHAYA ….. “ (QS Al Maidah : 15), Maha
Suci Yang Telah Mengabarkannya kepada
kita,
Dan cahaya Thaahaa Hamba- Nya,
terlimpahkan dengan mengingatnya (saw),
maka Agungkanlah Sang Pemberi Anugerah,
Dia (saw) adalah Rahmat dari Sang
Pencipta, maka renungkanlah Firman Nya : “
MAKA BERGEMBIRALAH KAMU “,
(“KATAKANLAH : DENGAN DATANGNYA
ANUGERAH ALLAH DAN RAHMATNYA MAKA
DENGAN ITU KALIAN BERGEMBIRALAH“)
maka bergegaslah untuk bergembira
dengan Kedatangannya (saw),
Dengan berpegang teguh pada Tali terkuat
(Al Qur’an dan Hadits) dan berusahalah
senantiasa berada di Jalan Allah, yang
telah menciptakan kita,
Renungkanlah Cahaya cahaya (Rasul saw)
yang ketika dikatakan kepadanya (saw)
“sejak kapankah Kenabianmu ?” , maka
sabdanya kenabianku sejak Adam As,
Masih berada diantara Air dan Tanah “,
maka sadarlah kamu dari kelalaianmu itu
dan bangkitlah sadar,
Maka fahamilah rahasia-rahasia Tuhanku
yang selalu memindahkanku (saw) diantara
Sulbi orang mulia ke sulbi orang yang mulia
dan terpilih,
Tidaklah terpisah dari dua kelompok (Suku),
terkecuali aku berada pada yang terbaik,
begitulah hingga aku dilahirkan,
Maka aku adalah yang terpilih dari yang
terpilih, dan aku terlahir dari pernikahan
yang Tuhanku telah menjaganya,
Allah telah menyucikan (saw), serta
menjaga dan memilihnya (saw), maka
tidaklah pernah Allah memunculkan
manusia menyerupainya (saw),
Dan dengan mencintainya dan
mengingatnya serta membantu syari’atnya
dan dengan penghormatan padanya (saw)
Allah pencipta Arsy telah mewasiatkan kita,
Wahai Tuhan Kami Limpahkanlah Shalawat
dan Salam Sejahtera Selamanya, Pada
Kekasih Mu yang telah menyeru kami
Kepada- Mu,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat dan Salam
serta Keberkahan Padanya dan Pada
Keluarganya,
Begitulah, dan telah Tuhan sebarkan
tentang sifat-sifatnya (saw) dalam kitab
kitab terdahulu dan Al Qur’an yang
menjelaskannya dengan sejelas jelasnya,
Dia (Allah) telah mengambil Perjanjian dari
para Nabi ketika telah Kudatangkan pada
kalian Hikmah dan Kemuliaan,
Dan datanglah pada kalian (wahai para
Nabi) Utusan Kami (saw) maka agar kalian
(wahai para Nabi) beriman padanya, dan
kalian (wahai para Nabi) mendukungnya
(saw), dan agar kalian (wahai para Nabi)
menjadi pengikutnya,
Dan bahwasannya Para Nabi terdahulu
telah memberi kabar gembira pada umat
umat mereka akan kedatangan nabi terpilih,
maka Muliakanlah Martabat dan
Kedudukkannya,
Maka apabila telah datang hari kiamat,
para Nabi terdahulu berjalan di bawah
naungan Panji Sang Nabi (saw) yang telah
menyeru kita,
Wahai Umat Islam, aku adalah yang
pertama Sebagai Pemberi Syafa’at dan
yang Pertama menyebarkannya, dan
tidaklah aku ragu dan memperlambat,
Hingga diserukan kepadaku (ketika bersujud
memohon syafa’at) angkatlah kepalamu
(wahai Muhammad), dan katakanlah
permintaanmu niscaya Ku kabulkan
permohonanmu dan bicaralah niscaya Ku
dengar pembicaraanmu, sungguh Bintang
Kemuliaanmu (Wahai Nabi saw) sungguh
jelas dan terang,
Dan Panji Pujian kepada Allah Yang Maha
Perkasa berada di tanganku (saw) dan aku
(saw) adalah manusia pertama yang
mendatangi surga- Nya,
Dan aku (saw) telah menjadi ciptaan yang
paling mulia di sisi Allah, maka sungguh
engkau (wahai nabi) telah terpelihara oleh
Allah dengan kasih sayang- Nya,
“DAN AKAN DIA LIMPAHKAN KEPADAMU
(saw) ANUGERAH KAMI HINGGA ENGKAU
(saw) PUAS” (dan ayat ini) merupakan
tanda kebesaran dari Yang Maha Pemberi,
dan pemberian itu merupakan hal yang akal
sulit untuk menerimanya (seperti banyaknya
Mukzijat beliau saw),
Demi Allah ulang-ulanglah peringatan sifat-
sifat Muhammad, agar menjadi penawar
dan pengikis kotoran-kotoran hati,
Wahai Tuhan Kami Limpahlanlah Shalawat
dan Salam Sejahtera Selamanya pada
Kekasih Mu yang telah menyeru kami
Kepada- Mu,
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat dan Salam
serta Keberkahan Padanya dan Pada
Keluarganya,
Ketika telah dekat waktu kelahiran Ahmad
(saw) dari Izin Nya, yang apabila
menghendaki sesuatu tidaklah akan
terhalang,
Ia (saw) berada di dalam kandungan Sang
Ibu Aminah binti Wahb, yang baginya telah
Allah Muliakan Martabatnya (sebagai ibu
bagi sebaik baik ciptaan),
Dari ayah Sang Hamba yang terpilih (saw),
yaitu (ayahnya itu) Abdullah bin Abdul
Muthalib yang melihat tanda-tanda (Isyarat
Kenabian),
Telah terjadi bahwa wajahnya (ayahnya)
diterangi Cahaya Thaahaa (saw) yang
kemudian berpindah kepada Sang Anak
yang terjaga ini (cahaya itu) terlihat dengan
jelas,
Dan dia adalah keturunan Hasyim yang
Mulia dan Perkasa , putra Abdu Manaaf,
Keturunan Qushay yang dahulu,
Ayahnya digelari Hakiim (orang yang adil)
dan kepribadiannya telah termasyur, maka
berbanggalah dengan kepribadian itu,
Dan hafalkanlah silsilah keturunan Nabi
yang Terpilih hingga kau temukan
silisilahnya pada (datuknya) Adnan,
Apabila telah sampai kepada Adnan maka
berhentilah, (bahwa setelah Adnan, banyak
riwayat yang berbeda) dan ketahuilah
bahwa nasabnya bersambung hingga Ismail
As (putra Ibrahim As) yang telah menjadi
pendukung Ayahnya (Ibrahim As),
Dan ketika Aminah (ra) mengandungnya
(saw) tidaklah Ia (Ibundanya ra) merasa
sakit sebagaimana keluhan wanita hamil,
Baginya (Aminah ra) selubung Kelembutan
dari Allah Pemelihara Langit, hilanglah
segala gangguan, kegelisahan dan
kesedihan,
Kemudian ia (Aminah ra) menyaksikan
sebagaimana yang telah diketahuinya,
bahwa Yang Maha Pemelihara telah
memuliakan Alam Semesta,
Dengan kesucian bayi di dalam
kandungannya, maka iapun bergembira
ketika telah dekat saat saat kelahiran,
maka berluapanlah limpahan keridhoan
Nya, (Tasbih, Tahmid, Tahlil, Takbir, 4X)
Maka Muncullah Cahaya Cahaya dari segala
penjuru dan Detik Kelahiranpun tiba,
Beberapa saat sebelum terbitnya fajar
Muncullah Matahari Hidayah, Lahirlah Sang
Kekasih yang Termuliakan dan Terjaga,
Bershalawat Allah kepada (Nabi)
Muhammad
Bershalawat Allah padanya dan memberi
salam sejahtera (3x)
Wahai Nabi salam sejahtera bagimu, Wahai
Rasul salam sejahtera bagimu.
Wahai Kekasih salam sejahtera bagimu,
Shalawat Allah bagimu.
Telah tiba dengan kehendak Allah sang
penberi syafa’at, Yang memiliki derajat
yang dimuliakan.
Maka limpahan cahaya memenuhi segala
penjuru, Meliputi seluruh alam semesta.
Maka berjatuhanlah patung-patung berhala
di ka’bah, Dan tumbanglah sendi-sendi
kemusyrikan.
Maka dekatlah saat-saat petunjuk, Dan
benteng kekafiranpun berguncang.
Salam sejahteralah atas kedatanganmu,
Wahai sang pemilik derajat yang mulia.
Wahai Imam dan pemimpin para Rasul,
Yang dengannya bencana-bencana
terhapuskan.
Engkaulah satu-satunya harapan di hari
Qiamat, Kepadamulah seluruh ciptaan
berlindung dari kemurkaan Allah.Kemudian
mereka datang memanggil-manggilmu
dengan penuh harapan, Ketika menyaksikan
dahsyatnya kesulitan dan rintangan.
Maka karena itulah engkau (SAW) bersujud
kehadirat Tuhanmu,
Maka diserukan kepadamu berikanlah
syafa’at, karena engkau diizinkan memberi
syafa’at.
Maka atasmu limpahan shalawat dari Allah,
Selama cahaya masih bersinar terang
benderang.
Dan denganmu (SAW) kami memohon
kepada Ar Rahmaan, Maka pencipta Arsy
mendengar do’a kami.
Wahai pemberi anugerah yang mulia, Wahai
Tuhan, Kumpulkanlah kami dengan
AlMusthafa (SAW).
Dan demi Dia (SAW), maka pandanglah
kami dengan kasih sayangmu, Dan berilah
kami segala yang kami inginkan.
Dan hindarkanlah kami dari segala
bencana, Dan jauhkanlah segala kesulitan,
dan angkatlah sejauh-jauhnya.
Dan siramilah Wahai Tuhanku serta
tolonglah kami, Dengan lebatnya curahan
rahmat- Mu.
Dan akhirilah usia kami dengan husnul
khatimah, Dan terimalah kami dengan baik
saat kembali kepada- Mu
Dan terlimpahlah shalawat dari Allah,
Baginya (SAW) yang kepadanya terkumpul
segala kebaikan.
Ahmad yang tersuci serta keluarganya, Dan
sahabatnya sebanyak pijaran cahaya.
Ya Allah Limpahkanlah Shalawat dan Salam
Sejahtera serta Keberkahan Padanya dan
Pada Keluarganya,
DO’A PENUTUP
Maka telah ku Isyaratkan untuk menyifatkan
Budi Pekerti (Beliau saw) yang
menghidupkan dan mengguncang luruhkan
kegundahan,
Dan Allah Telah Memujinya maka apalah
artinya pujian kita dan bagaimana (pujian
kita ini) dinamakan pujian,
Akan tetapi cinta kasih dalam sanubari
telah menuntut untuk memuji hamba Pilihan
Pencipta kita yang telah menyeru kita
dengan Kelembutan,
Maka setelah kita berpadu dengan cinta
dan kasih sayang (terhadap Nabi saw)
maka disinilah kita mengangkat kedua
tangan kita yang hina dina untuk berdo’a
dengan penuh pengharapan,
Kepada Tuhan Yang Maha Tunggal dalam
Ke Esaan Nya, serta Maha Mulia dengan
mengambil perantara pada yang telah
menyeru kita Kepada Nya,
Hamba- Nya yang terpilih, Kekasih- Nya
serta hamba- Nya yang Terkemuka dan
sebaik-baik Ciptaan di Alam Semesta yang
dengannya (saw) Allah telah menciptakan
kita,
Wahai Tuhan kami, Wahai Tuhan Kami,
Wahai Tuhan kami, Demi Nabi yang Terpilih
Terimalah Kami dan Kabulkanlah Do’a Kami,
Hanya Engkaulah Harapan Kami, Hanya
Engkaulah Harapan Kami, Wahai satu-
satunya Tempat Memohon dan Harapan di
Dunia dan di Akhirat kami,
Perbaikilah Keadaan Kami dan Ampunilah
Dosa-Dosa Kami dan Janganlah Engkau
Murkai Kami apabila kami berbuat
kesalahan,
Dan jadikanlah kami selalu berjalan pada
ajaran Nabi Thaahaa (saw) yang terpilih
dan kuatkanlah serta tetapkanlah langkah-
langkah kami pada jalan yang telah dilalui
oleh Sang Kekasih,
Dan Perlihatkanlah kami Demi Anugerah
dari Mu, Wajah Nabi Mu dalam
Gemilangnya Kegembiraan dengan
Pandangan Kasih Sayang serta Keridhoan
yang selalu menaungi kami,
Dan ikatlah kami selalu dengan Beliau
(saw) dalam segala gerak-gerik kami, dan
juga orang-orang yang mengikuti kami dan
mencintai kami,
Demikian pula orang-orang yang beramal
shalih dan orang-orang yang mendengar
da’wah kami, orang yang kami berhutang
budi pada mereka dan orang-orang yang
memohon nasehat dari kami,
Juga atas para hadirin dan penyelenggara,
maka Wahai Allah Inilah kami di hadapan
Mu dan Engkau Melihat Kami,
Dan bahwasanya kami Mengharapkan Mu,
maka Kabulkanlah Permohonan kami dan
Dengarlah demi Kemurahan Mu, Do’a Kami
wahai Yang Maha Mendengar,
Dan Pilihlah Kami sebagai Penolong Sunnah
Thaahaa (saw) di Seluruh Pelosok Bumi,
dan Hancurkanlah semua yang memusuhi
kami,
Dan Pandanglah Kami dengan Kasih Sayang
Mu dan berilah kami minuman dari cangkir-
cangkir (Mahabbah Rasul saw) dan
Sembuhkanlah Penyakit yang ada pada kami
dengan segera,
Dan kabulkanlah segala hajat kami dan
akhirilah hidup kami dengan kebaikan dan
jadikanlah kebaikan pula di hari kemudian,
Wahai Allah Kumpulkanlah Kami Bersama
Kekasih-Kekasih Kami di surga Firdaus- Mu
Wahai yang hanya kepada Nya harapan
kami,
Demi Hamba (saw) yang terpilih yang
Limpahan Shalawat selalu atasnya dan atas
keluarga serta keturunannya sebanyak
hembusan angin di pagi hari,
Maha Suci Tuhanmu Pencipta Yang Maha
Memiliki Kekuasaan, dari apa yang mereka
sifatkan,
Dan Salam Sejahtera atas Para Rasul,
Dan Segala Puji Bagi Allah Pencipta Seluruh
Alam,